Akibat Korsleting Listrik,Empat Rumah Ludes Dilalap Api

Pessel, Anak Pasisia---Diperkirakan akibat hubungan arus pendek,empat rumah di Durian Kabun Kampung Painan Selatan Kenagarian Painan Kecamatan IV Jurai Pesisir Selatan (Pessel),tiga diantaranya rumah semi permanen dan satu permanen,dalam waktu sekejap menjadi abu setelah diamuk kobaran api di siang bolong, Minggu (26/7) sekitar pukul 14.10 wib.Api baru dapat dijinakkan selang satu jam kemudian setelah upaya dan kerja keras dari petugas pemadam kebakaran Kesbangpol Linmas Pessel dibantu warga masyarakat sekitar.Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut namun Kerugian ditaksir mencapai tiga ratusan juta rupiah.

Camat IV Jurai Gunawan di lokasi kejadian menyebutkan empat unit rumah tersebut diantaranya adalah milik Rustam (60 tahun),Mai,Zulfajri dan Upik.Api berasal dari rumah Rustam dan dalam waktu singkat sudah menyambar tiga bangunan rumah lainnnya.

Secara singkat diceritakan Gunawan lokasi kebakaran berseberangan jalan dengan rumahnya bahkan salah satu rumah yang terbakar yaitu rumah milik Zulfajri adalah kakaknya.Api diketahui berasal dari sebuah bohlam lampu yang meledak di rumah Rustam.Berkemungkinan terjadi hubungan arus pendek(korsleting) di rumah tersebut sehingga menimbulkan kobaran api.Begitu diketahui api sudah membesar dan merembet ke rumah di sebelahnya milik Mai yang kebetulan sedang berada di rumah.Mengetahui ada kobaran api,Mai dn suaminya berusaha menyelematkan dengan mengeluarkan barang-barang perabotan yang bisa diselamatkan. Sebagian bisa dikeluarkan namun banyak yang ikut hangus dilalap si jago merah.Disaat itu petugas pemadam kebakaran sudah sampai di lokasi.Namun api terus menjalar ke rumah milik Zulfajri yang dihuni oleh pengontrak bernama Masril (40 tahun) yang membuka bengkel servis TV di rumah tersebut.Malang bagi Masril,ia tidak sempat menyelamatkan barang sesuatu pun dari dalam rumah termasuk sekitar 45 unit televisi pesanan servis milik pelanggan yang sedang dikerjakannya.

Gunawan belum bisa memastikan nilai kerugian yang dialami warganya terkait musibah tersebut namun diperkirakan mencapai tiga ratusan juta rupiah.Yang baru diketahuinya dalam rumah milik Mai ada dua unti sepeda motor jenis Vespa,satu unit becak dayung,perabotan dan peralatan elektronik rumah tangga termasuk tv servisan milik Masril sebanyak lebih kurang 45 unit.

"Tidak ada korban jiwa namun kewrugian kita perkiraan kerugian mencapai tiga ratusan juta rupiah termasuk dua unit vespa dan sekitar 45 unit tv servisan di bengkel Masril,beberapa peralatan elektronik rumah tangga lainnya serta pakaian,"kata Gunawan.

Salah seorang korban kebakaran,Masril yang merupakan pemilik bengkel service tv mengaku sedang berada di rumah atau di bengkelnya pada saat ada yang berteriak api.Dengan sigap ia keluar dari bengkel dan menyaksikan api sudah berkobar dengan ganas.Sepdea motornya yang berada di depan rumah dituntun menjauhi lokasi.Namun disaat kembali akan menyelamatkan barang-barang lainnya tidak sempat lagi karena rumahnya sudah mulai dilalap api.Kejadian api menjalar begitu cepat.

"Api begitu cepat menyambar dan menjalar dari rumah pertama ke rumah kedua dan seterusnya.Saya hanya bisa menyelamatkan sebuah sepeda motor yang diparkir di depan rumah.Selain itu tidak ada yang bisa diselamatkan termasuk 45 unit tv milik pelanggan yang sedang saya servis.Tinggal baju yang melekat di badan saja,"kata Masril.

Setelah api berhasil dipadamkan,petugas kepolisian Polsek IV Jurai dan Polres Pessel terlihat memasangkan police line untuk keperluan penyelidikan penyebab pasti kebakaran tersebut.(Ef)